Wednesday, October 11, 2017
Karies Gigi
Gigi manusia memiliki tiga lapisan. Lapisan terluar yang keras disebut enamel. Di dalamnya, tepatnya di bagian tengah, terdapat lapisan lagi yang disebut dentin. Lalu, ada bagian pusat gigi yang berisi pembuluh darah dan saraf. Pusat gigi ini disebut pulp. Makin dalam lapisan yang terinfeksi bakteri, maka akan makin parah menimbulkan kerusakan gigi.
Kebiasaan-kebiasaan buruk seperti suka mengonsumsi makanan manis dan lalai dalam merawat gigi adalah dua di antara sekian banyaknya penyebab karies gigi.
Sebelum terlambat, mulailah melakukan pencegahan terjadinya karies pada gigi. Ada banyak cara sederhana yang dapat diprioritaskan untuk mencegah rusaknya gigi, yaitu:
Menyikat gigi dan menggunakan benang gigi
Sikatlah gigi sedikitnya dua kali sehari, terutama setelah makan. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Meskipun sudah menyikat gigi, Anda tetap perlu membersihkan sela-sela gigi. Gunakan benang gigi untuk membersihkannya.
Berkumur menggunakan air yang mengandung fluoride
Ada saatnya Anda mungkin tidak sempat atau tidak memungkinkan untuk menggosok gigi setelah makan. Bila hal ini terjadi, usahakan berkumur dengan air putih. Lebih baik lagi untuk berkumur-kumur dengan air yang mengandung fluoride.
Kurangi konsumsi camilan dan minuman selain air putih
Mengobrol sambil menikmati makanan ringan memang mengasyikkan, namun di balik itu ada bahaya yang mengancam gigi. Camilan yang mengandung karbohidrat atau tinggi gula akan menciptakan asam di mulut. Akibatnya, bakteri mendapatkan tempat yang disukainya dan mulailah dia merusak gigi. Dampak yang sama juga berasal dari kebiasaan mengonsumsi minuman selain air putih, misalnya minuman manis di dalam kemasan.
Makan makanan yang menyehatkan gigi
Makanan manis seperti permen dan keripik yang mudah melekat dan terselip di sela-sela gigi dalam waktu lama disarankan untuk dihindari. Sebagai pengganti makanan gurih dan manis, bisa mencoba sayur-sayuran dan buah-buahan. Kedua kelompok makanan ini baik untuk gigi karena dapat meningkatkan produksi air liur yang turut berfungsi membantu membersihkan gigi secara alami. Anda juga bisa memilih alternatif lain yang bisa membantu membersihkan gigi, yaitu permen karet yang tidak mengandung gula, serta kopi dan teh asalkan tidak ditambahkan pemanis.
Periksa gigi secara teratur
Memeriksakan gigi secara teratur dapat menjaga gigi tetap sehat. Keberadaan potensi karies gigi menjadi lebih cepat terdeteksi dan bisa segera ditangani. Jadi, jangan tunda lagi. Mulai biasakan rutinitas ke dokter gigi dari sekarang.
Pertimbangkan perawatan gigi menggunakan terapi fluor
Fluoride bisa didapat pasta gigi.Jika tidak memperoleh cukup fluoride, Anda bisa menemui dokter gigi untuk mendapatkan terapi fluoridasi yang dioles ataupun suplemen.
Perawatan gigi antibakteri
Bagi sebagian orang, kondisi tubuh dapat menjadikan gigi rentan terhadap kerusakan. Dokter dapat memberikan obat kumur antibakteri tertentu ataupun terapi lainnya yang bertujuan untuk mengurangi bakteri di mulut.
Makin dini Anda melakukan perawatan gigi, maka makin mudah pula penanganan terhadap karies gigi. Jangan lagi menyepelekan pemeriksaan ke dokter gigi jika masih menginginkan gigi Anda awet hingga usia tua nanti.